Ketika Dikontak oleh Dosen Pembimbing
Kemarin, tiba-tiba di message Linkedin saya, ada sebuah pesan. Ternyata yang mengontak saya adalah Laurinda Brown,dosen pembimbing saya ketika saya melanjutkan sekolah di University of Bristol. Dia menanyakan kabar saya. Saya sampai malu, karena saya dikontak oleh dosen saya dulu bukannya saya, siswanya yang mengontaknya terlebih dahulu. Katanya dia tersentuh membaca cerita saya. Saya kurang tahu cerita mana yang dimaksud tapi mungkin maksudnya adalah cerita yang saya tulis untuk University of Bristol Graduate School of Education Centenary Stories
Ceritanya, kampus saya dulu, tepatnya University of Bristol Graduate School of Education-nya berulangtahun yang ke-100. Salah satu programnya adalah meminta alumni-alumninya yang tersebar di berbagai belahan dunia untuk menulis. Tentang apa? Tentang pengalaman belajarnya di Bristol, tentang orang yang berjasa selama kita belajar di sana (saya menuliskan bahwa salah satu orang yang berjasa bagi saya adalah Laudrinda Brown), tentang pencapaian yang telah dicapai, dan tentang bagaimana pengalaman belajar di sana mempengaruhi pencapaian-pencapaian tersebut. Tulisan saya untuk program ini bisa dibaca di sini :
http://100stories.edn.bris.ac.uk/education/centenary/stories/story/seeing-my-students-develop-t/10/
Ceritanya, kampus saya dulu, tepatnya University of Bristol Graduate School of Education-nya berulangtahun yang ke-100. Salah satu programnya adalah meminta alumni-alumninya yang tersebar di berbagai belahan dunia untuk menulis. Tentang apa? Tentang pengalaman belajarnya di Bristol, tentang orang yang berjasa selama kita belajar di sana (saya menuliskan bahwa salah satu orang yang berjasa bagi saya adalah Laudrinda Brown), tentang pencapaian yang telah dicapai, dan tentang bagaimana pengalaman belajar di sana mempengaruhi pencapaian-pencapaian tersebut. Tulisan saya untuk program ini bisa dibaca di sini :
http://100stories.edn.bris.ac.uk/education/centenary/stories/story/seeing-my-students-develop-t/10/
Comments