Posts

Showing posts from August, 2014

Membaca "The Present Takers", Sebuah Novel Tentang Bullying

Image
Saya menemukan buku " The Present Takers " karya Aidan Chambers di lemari buku adik saya. Tampaknya adik saya, yang kelahiran 1992, membaca buku tersebut saat dia remaja. Buku ini memang buku untuk remaja (atau malah pra-remaja). Sepertinya buku ini memang cocok dibaca oleh siswa usia 10 - 15 tahunan. Tentu, saya bukan remaja lagi, tapi saya penasaran membaca bukunya. Kenapa? Karena di bagian belakang buku ada keterangan bahwa ini bercerita tentang seorang anak yang mengalami bullying. Bullying adalah salah satu bentuk kekerasan di mana seorang anak menggunakan kekuasaannya untuk menekan anak yang lain baik secara verbal maupuk fisik. Bullying  belakangan sering terjadi di beberapa sekolah, termasuk sekolah di Indonesia. Sebagai orang yang bergelut di dunia pendidikan, saya ingin tahu bagaiamana buku ini mengangkat cerita mengenai bullying. Mungkin ada yang bisa dipelajari. Cerita Tentang Lucy yang Di- Bully  dan Guru yang Tidak Curiga Tokoh utama dalam buku ini bern

Pelajaran (IPA) di Sekolah dan Fenomena Sekitar yang Semakin Rumit

Image
Sumber gambar: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg_ul-jSz0RuTb_frGDaLiF_6sC13FfORcfKWaU_VzOjfoyFW73wdZwnJUDF27oQKgOaelBCdpCrccOQnj61KLDJtva1v6wH-xkKT2pOBF_8VLS2gR075pmvtm-sHvBqc_o_IM2/s1600/rantai-makanan1.gif “Ini foto orang yang meninggal karena meminum air yang terkena limbah raksa,” kata Om saya saat saya kunjungi untuk silaturahmi Lebaran. Beliau menunjukkan sebuah foto anak laki-laki yang tinggal di daerah Lebak. “Waktu dia umur 3  tahun dia minum dari botol yang di dalamnya ada air yang sudah tercemar raksa. Udah terlanjur minum, ibunya telat lihat, yah sudah terkena efek seperti minamata di Jepang. Setelah itu dia kejang-kejang, lumpuh. Dan akhirnya malam takbiran lalu meninggal di usia 20 tahun. Saya dan anak saya menengok orangtuanya.” Om saya, mengeluarkan laptopnya dan memperlihatkan sebuah video tentang bagaimana limbah dari sebuah perusahaan dibuang di daerah sana. Katanya, “Lihat ini! Ini sawahnya, ini pipa-pipa tempat mengalirkan